
goalnas.com – Sepak bola itu memang penuh kejutan. Kadang ada gol-gol spektakuler yang bikin kita lompat dari kursi, tapi kadang juga ada momen yang bikin kita cuma bisa bengong sambil nanya dalam hati, “Itu barusan ngapain, ya?” Nah, salah satu hal yang paling memorable—tapi dalam arti tragis—adalah blunder. Yup, kesalahan fatal di tengah pertandingan yang bisa mengubah arah laga, bikin tim kalah, atau bahkan merusak karier seorang pemain. Di artikel ini, kita akan ngobrol santai soal 5 blunder terburuk sepak bola yang paling viral, absurd, dan tak terlupakan. Siap-siap ketawa getir bareng ya.
Baca Juga: Mengenang 7 Klub Sepakbola Terlupakan yang Pernah Bersinar di Panggung Dunia
Kiper Legendaris yang Jadi Korban: Loris Karius di Final Liga Champions
Blunder pertama yang sering banget dibahas kalau ngomongin blunder terburuk dalam sepak bola adalah insiden Loris Karius di Final Liga Champions 2018. Waktu itu Liverpool lagi lawan Real Madrid, dan Karius dipercaya jadi kiper utama. Sayangnya, bukan penyelamatan yang dia tampilkan, malah dua kesalahan fatal yang langsung bikin Real Madrid unggul.
Yang pertama, dia salah buang bola dan malah ngasih bola langsung ke kaki Karim Benzema. Gol. Yang kedua, dia gagal nangkep tendangan Gareth Bale yang sebetulnya masih bisa diantisipasi. Blunder ini bener-bener menghantui Karius sampai sekarang. Banyak fans yang bilang, ini salah satu dari 5 blunder terburuk sepak bola modern.
Baca Juga: Arda Güler: Bintang Muda Turki yang Bersinar di Dunia Sepak Bola
Gol Bunuh Diri Paling Gak Masuk Akal: Andreas Escobar di Piala Dunia 1994
Piala Dunia selalu jadi panggung besar buat para pemain. Tapi buat Andreas Escobar dari Kolombia, turnamen tahun 1994 jadi tragedi yang sangat menyedihkan. Waktu itu, Kolombia dianggap punya tim kuat dan dijagokan bisa melaju jauh. Tapi harapan itu pupus gara-gara satu kesalahan.
Di pertandingan lawan Amerika Serikat, Escobar secara tidak sengaja menyentuh bola ke gawang sendiri saat berusaha memotong umpan. Gol bunuh diri itu bikin Kolombia kalah dan gagal lolos ke fase berikutnya. Tragisnya, beberapa hari setelah pulang ke negaranya, Escobar ditembak mati. Banyak yang percaya kematiannya ada kaitannya dengan gol bunuh diri itu. Kalau kita bicara soal blunder sepak bola paling menyedihkan, ini jelas salah satunya.
Bek yang Salah Oper: Steven Gerrard Tergelincir di Liga Inggris
Blunder itu gak harus selalu dari kiper. Pemain tengah atau bahkan kapten tim juga bisa jadi pelaku. Salah satu contohnya adalah Steven Gerrard, legenda Liverpool. Di musim 2013-2014, Liverpool sebenarnya udah di jalur juara. Tapi saat lawan Chelsea, ada satu momen yang langsung mengubah segalanya.
Gerrard, yang saat itu jadi kapten, terpeleset waktu mau menerima bola. Akibatnya, Demba Ba langsung ngambil bola dan mencetak gol. Momen ini bukan cuma bikin Liverpool kalah, tapi juga jadi titik balik yang bikin mereka kehilangan gelar Premier League. Kalau kita bahas 5 blunder terburuk sepak bola Inggris, kejadian Gerrard ini pasti ada di daftar.
Kesalahan Klasik di Piala Dunia: Robert Green vs Amerika Serikat
Kalau kamu fans Timnas Inggris, pasti pernah dengar nama Robert Green. Dia bukan kiper utama yang melegenda, tapi namanya langsung melejit gara-gara satu kesalahan super fatal di Piala Dunia 2010. Waktu itu Inggris lawan Amerika Serikat di babak grup.
Green gagal nangkep tendangan lemah dari Clint Dempsey. Bola meluncur pelan tapi malah lolos dari tangkapannya dan masuk ke gawang. Inggris yang sempat unggul jadi harus puas imbang. Blunder ini sering disebut sebagai salah satu dari kesalahan terbesar dalam sejarah sepak bola, khususnya untuk posisi penjaga gawang.
Drama Blunder Paling Segar: Emiliano Martínez dan Kecerobohan di Copa América
Kalau ngomongin blunder, kita gak bisa lupa sama momen kocak tapi juga bikin tegang dari Emiliano Martínez. Kiper Argentina ini sebenarnya dikenal karena aksi heroiknya di Copa América 2021. Tapi beberapa waktu lalu, di laga kualifikasi, dia bikin blunder yang cukup bikin deg-degan.
Martínez waktu itu terlalu lama main-main dengan bola di depan gawang. Saat lawan mulai mendekat, dia coba oper ke rekannya, tapi bolanya malah nyasar ke kaki lawan. Untungnya, dia masih sempat menyelamatkan keadaan. Tapi momen itu langsung viral dan masuk ke daftar blunder fatal dalam pertandingan sepak bola belakangan ini.
Apa sih yang Bikin Blunder Jadi Viral?
Kalau dipikir-pikir, kenapa ya blunder bisa langsung viral? Jawabannya simpel: karena blunder itu rawan terjadi di momen penting. Pas kita nonton pertandingan besar, harapannya kan semua pemain tampil maksimal. Tapi begitu ada yang bikin kesalahan bodoh, langsung deh jadi bahan meme dan obrolan netizen.
Khususnya kalau blunder itu mengubah hasil akhir pertandingan. Misalnya dari yang harusnya menang malah kalah. Atau blunder yang dilakukan oleh pemain bintang, yang biasanya gak pernah salah. Nah, di situlah letak dramanya. Makanya gak heran kalau 5 blunder terburuk sepak bola dunia selalu ramai dibicarakan.
Blunder Gak Selalu Tentang Kiper
Sering kali kita mikir, kalau ada blunder pasti yang salah itu kiper. Padahal kenyataannya, bek dan gelandang juga gak jarang bikin kesalahan. Misalnya salah oper, terlalu santai saat pegang bola, atau malah lupa posisi. Momen Gerrard tergelincir tadi contohnya pas banget.
Blunder juga bisa terjadi dari pelatih yang salah strategi. Walaupun bukan kesalahan teknis langsung di lapangan, keputusan yang salah bisa memicu kesalahan pemain juga. Jadi, saat kita bahas 5 blunder terburuk sepak bola, jangan cuma fokus ke satu posisi aja.
Ketika Blunder Merusak Karier Pemain
Salah satu hal menyedihkan dari blunder adalah efek jangka panjangnya. Banyak pemain yang gak bisa move on dari satu kesalahan. Loris Karius misalnya, sejak final Liga Champions itu, kariernya menurun drastis. Dia dipinjamkan ke beberapa klub dan sulit mendapat kepercayaan lagi.
Hal yang sama juga dialami Robert Green. Meskipun dia tetap main di klub, tapi namanya selalu dikaitkan dengan blunder di Piala Dunia. Bahkan dalam wawancara beberapa tahun kemudian, Green mengaku kesalahan itu masih sering menghantui dia. Jadi jangan remehkan dampak dari blunder dalam dunia sepak bola, karena bisa bikin karier anjlok seketika.
Penonton Punya Andil Besar dalam Membesarkan Blunder
Zaman sekarang, semua momen di lapangan bisa direkam, disebar, dan dijadikan bahan konten. Satu blunder kecil bisa jadi viral dalam hitungan menit. Ditambah lagi, penonton di media sosial gak selalu ramah. Ada yang cuma bercanda, tapi ada juga yang sampai nyerang mental pemain.
Ini yang bikin blunder jadi makin berat buat pemain. Tekanan dari luar lapangan kadang jauh lebih sulit ditahan ketimbang tekanan di lapangan. Momen seperti 5 blunder terburuk sepak bola dunia yang kita bahas tadi bukan cuma soal teknis, tapi juga soal mental pemain.
Sisi Manusiawi dari Sebuah Blunder
Meskipun kadang bikin kita jengkel atau ketawa, blunder adalah pengingat bahwa para pemain itu manusia juga. Mereka bisa capek, grogi, atau bahkan panik. Sepak bola itu permainan cepat, dan keputusan harus diambil dalam sepersekian detik. Dalam tekanan tinggi, siapa aja bisa salah.
Bahkan pemain sekelas Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo pun pernah bikin kesalahan. Tapi bedanya, mereka bisa cepat bangkit dan menebus kesalahan. Jadi, walaupun 5 blunder terburuk sepak bola bisa jadi cerita lucu atau tragis, kita juga harus ingat sisi kemanusiaannya.
Kenapa Kita Tetap Suka Bahas Blunder?
Karena blunder itu relate. Kita semua pernah bikin kesalahan, entah di kerjaan, sekolah, atau kehidupan sehari-hari. Melihat pemain top bikin kesalahan bikin kita merasa “Oh, ternyata mereka juga bisa salah.” Selain itu, momen-momen itu biasanya seru buat dibahas, diulang-ulang, dan dijadikan pelajaran.
Buat fans garis keras, kadang blunder juga jadi momen yang gak bisa dilupakan. Entah karena kesal atau karena justru bikin tim lawan kalah. Intinya, kesalahan terparah dalam pertandingan sepak bola itu adalah bagian dari drama indahnya dunia bola.