goalnas.com – Giovanni Di Lorenzo adalah salah satu bek kanan terbaik yang dimiliki oleh Italia pada era modern ini. Pemain yang bermain untuk klub Serie A, Napoli, telah membuktikan dirinya sebagai sosok yang sangat berpengaruh baik di level klub maupun tim nasional. Dengan gaya bermain yang solid, tak tergoyahkan di pertahanan, serta kemampuan menyerang yang tidak kalah mengesankan, Di Lorenzo telah membuktikan bahwa ia adalah salah satu bek terbaik di dunia. klub bola Artikel ini akan membahas perjalanan karier Giovanni Di Lorenzo, kontribusinya di Napoli, serta perannya yang vital dalam tim nasional Italia.

Baca Juga: Bremer: Profil Pemain Bertahan yang Berkualitas

Awal Karier dan Pindah ke Serie A

Giovanni Di Lorenzo lahir pada 4 Agustus 1993, di Nova Siri, Italia. Sejak muda, Di Lorenzo menunjukkan bakat luar biasa dalam bermain sepak bola, khususnya sebagai bek kanan. Kariernya dimulai di akademi sepak bola lokal sebelum akhirnya bergabung dengan tim senior di klub Serie C, Matera, pada 2012. Di sana, Di Lorenzo mulai mendapatkan pengalaman berharga di level profesional, meski bermain di divisi yang lebih rendah.

Perjalanan Di Lorenzo ke Serie A tidaklah mudah. Pada 2017, ia bergabung dengan Empoli, klub Serie A yang saat itu sedang berjuang untuk bertahan di kasta tertinggi. Di Empoli, Di Lorenzo mulai menunjukkan kualitasnya sebagai bek kanan yang tangguh dan efektif. Penampilannya yang solid di lini pertahanan, sejarah sepak bola serta kemampuannya membantu serangan, membuatnya segera menjadi andalan di tim tersebut.

Keberhasilan Di Lorenzo di Empoli menarik perhatian klub-klub besar Serie A, dan pada 2019, ia mendapat kesempatan untuk bergabung dengan Napoli, salah satu klub terbesar di Italia. Pemindahan ini menandai langkah besar dalam karier Di Lorenzo, yang kini bermain di salah satu liga terbaik di dunia.

Baca Juga: Mauro Icardi: Karier, Kemampuan, dan Kontroversi Sang Penyerang

Peranannya di Napoli: Menjadi Pilar Lini Pertahanan

Setelah pindah ke Napoli, Giovanni Di Lorenzo langsung menunjukkan kualitasnya. Di bawah asuhan pelatih Carlo Ancelotti, Di Lorenzo menjadi pilihan utama di posisi bek kanan, menggantikan posisi yang sebelumnya dikuasai oleh sejumlah pemain bintang. Dalam waktu singkat, ia membuktikan bahwa dirinya pantas untuk menjadi bagian penting dalam skema pertahanan Napoli.

Salah satu kelebihan utama Di Lorenzo adalah profil pelatih kemampuannya untuk bertahan dengan sangat solid, tetapi juga memberikan kontribusi besar dalam menyerang. Sebagai bek kanan, ia tidak hanya bisa menghalau serangan lawan dengan efisien, tetapi juga sering maju membantu serangan, memberikan umpan silang, atau bahkan mencetak gol. Dengan kecepatan yang dimilikinya, Di Lorenzo mampu mendukung serangan Napoli, yang dikenal memiliki gaya permainan menyerang yang agresif.

Pada musim-musim pertama Di Lorenzo di Napoli, ia langsung menjadi salah satu bek kanan terbaik di Serie A. Penampilannya yang konsisten dan andal membantu Napoli tetap bersaing di papan atas klasemen Serie A, sementara kontribusinya dalam serangan juga memberikan warna tersendiri dalam gaya permainan tim. Keunggulan Di Lorenzo terletak pada kemampuannya menjaga keseimbangan antara tugas defensif dan menyerang, yang menjadikannya pemain yang sangat sulit dihentikan oleh lawan.

Selain itu, kemampuan Di Lorenzo dalam menjaga posisi, bertahan satu lawan satu, dan menghalau ancaman bola mati juga sangat diandalkan. Hal ini menjadikannya bek yang sangat komplet, yang tidak hanya mengandalkan fisik tetapi juga pemahaman taktik yang matang.

Baca Juga: Kevin De Bruyne: Maestro Lapangan Hijau yang Menjadi Ikon Sepak Bola Modern

Tim Nasional Italia: Peran Kunci di Piala Eropa 2020

Giovanni Di Lorenzo juga menjadi bagian penting dari tim nasional Italia. Debut internasionalnya untuk Italia datang pada 2018, dan sejak saat itu, ia terus mendapatkan panggilan reguler. Di Lorenzo memulai debutnya di bawah pelatih Roberto Mancini, yang memimpin Italia menuju kejayaan di Piala Eropa 2020.

Piala Eropa 2020 menjadi momen penting bagi Di Lorenzo dan seluruh tim Italia. Sebagai bek kanan utama, ia memainkan peran kunci dalam sukses Italia meraih gelar juara Eropa setelah mengalahkan Inggris di final melalui adu penalti. Selama turnamen, Di Lorenzo tampil solid di lini pertahanan dan tidak jarang memberikan kontribusi penting di sektor serangan.

Di Lorenzo juga dikenal sebagai pemain yang sangat disiplin, yang selalu menjalankan instruksi pelatih dengan sangat baik. Taktik Roberto Mancini yang mengutamakan penguasaan bola dan menyerang dari berbagai sisi lapangan memberi Di Lorenzo kesempatan untuk tampil lebih menyerang, sementara tetap menjaga kestabilan lini pertahanan.

Keberhasilan Italia di Piala Eropa 2020 menandakan pentingnya peran Di Lorenzo dalam tim nasional. Di sepanjang turnamen, ia mampu menjaga permainan stabil di lini belakang dan memperlihatkan kedewasaan bermain meski ini adalah turnamen besar pertamanya sebagai bek kanan utama. Penampilan solidnya juga memberikan rasa aman bagi para pemain depan Italia yang dikenal sangat berbahaya, seperti Ciro Immobile dan Lorenzo Insigne.

Baca Juga: Hakan Çalhanoğlu: Karier, Gaya Bermain, dan Kontribusinya di Dunia Sepak Bola

Gaya Permainan Giovanni Di Lorenzo

Giovanni Di Lorenzo dikenal dengan gaya permainannya yang sangat disiplin dan komplit. Sebagai bek kanan, ia memiliki kualitas bertahan yang sangat baik, mampu mengantisipasi pergerakan lawan dengan cepat, dan sering kali berada di posisi yang tepat untuk memblokir tembakan atau umpan silang. Kecepatan dan fisiknya membuatnya menjadi bek yang sulit ditembus, namun ia juga sangat cerdas dalam membaca permainan.

Selain itu, Di Lorenzo memiliki kemampuan untuk mendukung serangan dengan sangat efektif. Kemampuannya dalam mengalirkan bola dari lini belakang ke lini depan sangat penting dalam sistem permainan Napoli maupun timnas Italia. Ia mampu memberikan umpan silang akurat ke area kotak penalti dan sering berkontribusi dalam mencetak gol atau memberikan assist.

Di Lorenzo juga sangat fleksibel dalam hal posisi. Ia dapat bermain tidak hanya sebagai bek kanan, tetapi juga di posisi bek tengah atau sebagai pemain sayap kanan jika dibutuhkan. Keanekaragaman posisi ini menjadikannya pemain yang sangat berharga, terutama bagi tim-tim yang mengutamakan variasi dalam taktik dan strategi permainan.